Pangkalpinang (ANTARA) – Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Syafrizal ZA menyatakan bahwa lima smelter timah yang disita oleh Kejagung akan dikelola oleh PT Timah Tbk, agar para pekerja di smelter tersebut tetap dapat bekerja.
“Ibarat Kementerian BUMN akan menugaskan PT Timah Tbk untuk mengelola lima smelter yang disita oleh Kejagung ini,” kata Syafrizal ZA setelah rapat koordinasi penanganan dan pengelolaan aset yang disita oleh Kejagung di Pangkalpinang, Selasa.
Dia menjelaskan bahwa pengelolaan aset di lima smelter yang disita oleh Kejagung di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung beberapa hari yang lalu akan diserahkan kepada pihak yang ahli dalam mengelolanya, yaitu PT Timah Tbk yang merupakan perusahaan BUMN di Provinsi Kepulauan Babel ini.
“Pengelolaan aset yang disita ini bertujuan untuk mengurangi penurunan nilai aset dan agar para pekerja di smelter ini tidak kehilangan pekerjaan,” ujarnya.
Dia menyatakan bahwa sebagai penjabat gubernur yang bertanggung jawab atas kesejahteraan masyarakat, terutama mengenai masalah pekerjaan masyarakatnya, berharap aset yang disita tetap dapat beroperasi.
“Kami berharap aset yang disita ini tetap berjalan dan pengelolaannya diserahkan kepada para ahli, agar para pekerja di sektor usaha ini tidak kehilangan pekerjaan,” katanya.
Menurutnya, para pekerja akan tetap bekerja sesuai dengan aturan yang berlaku. Sementara itu, upaya pemberantasan penambangan timah ilegal oleh Forkompimda Kepulauan Babel terus dilakukan.
“Kami bersama Kapolda dan Kejati terus melakukan pemberantasan timah ilegal dan ini merupakan keputusan yang diambil dalam rapat tadi,” katanya.
Dalam rapat koordinasi lintas bidang ini, penyitaan lima smelter timah ini dihadiri oleh Deputi Hukum Kementerian BUMN, Direktur Utama PT Timah Tbk, BPKP, Direktur Investigasi Mabes Polri.
Selain itu, rakor tertutup terkait penyitaan smelter ini juga dihadiri oleh Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Kapolda Kepulauan Babel, Dandrem O45, Danlanal, Danlanud, dan Forkopimda Kepulauan Bangka Belitung.
Baca juga: Kejagung sita sejumlah smelter terkait perkara korupsi timah
Baca juga: Kejakgung: Lima smelter timah sitaan di Babel tetap dikelola
Pewarta: Aprionis
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
