Komisi II DPR RI mengadakan rapat kerja dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), dan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) untuk membahas pendahuluan pembahasan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) dan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun Anggaran 2025.
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang menyatakan sesuai dengan jadwal anggaran Badan Anggaran DPR RI, setiap komisi diminta untuk melakukan rapat kerja dengan mitra-mitra terkait anggaran.
Rapat tersebut dihadiri oleh Mendagri Tito Karnavian, Ketua DKPP Heddy Lugito, dan Plt Wakil Kepala OIKN Raja Juli Antoni. Selain membahas anggaran dan rencana kerja tahun 2025, rapat juga mengevaluasi realisasi anggaran tahun 2023.
Tito menjelaskan bahwa anggaran Kemendagri tahun 2023 sebesar Rp4,38 triliun dengan realisasi mencapai 97,25 persen atau Rp4,26 triliun. Untuk tahun 2024, pagu anggaran Kemendagri sebesar Rp4,78 triliun.
Heddy Lugito menyampaikan bahwa DKPP mendapatkan anggaran Rp91 miliar pada tahun 2023, dengan realisasi 9,2 persen atau Rp84,5 miliar. Sementara untuk tahun 2024, anggaran DKPP sebesar Rp67,4 miliar dengan realisasi 40,42 persen atau Rp27,2 miliar.
Raja Juli menjelaskan bahwa realisasi anggaran OIKN tahun 2023 sebesar Rp271,7 miliar atau 95,04 persen dari pagu. Sedangkan untuk tahun 2024, realisasi anggaran mencapai Rp177,6 miliar atau 32,6 persen dengan target capaian hingga akhir Juni sebesar 45 persen.
