HomePolitikAhmad Ali Pastikan Kunjungannya ke Rumah Prabowo Tidak Membahas Politik

Ahmad Ali Pastikan Kunjungannya ke Rumah Prabowo Tidak Membahas Politik

Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali, memastikan kedatangannya ke rumah Prabowo Subianto tidak untuk membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan politik.

“Tidak ada pembicaraan politik, hanya silaturahmi dengan Pak Dasco,” kata Ahmad Ali setelah keluar dari rumah Prabowo di kawasan Kartanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa malam.

Ali mengakui datang atas nama pribadi bukan sebagai Wakil Ketua Umum Nasdem untuk memberikan selamat atas kemenangan pasangan Prabowo-Gibran di MK. Pertemuan ini juga tidak sepengetahuan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh.

“Saya belum sempat memberitahukan ke Surya Paloh,” katanya.

Ali juga menyatakan bahwa pertemuan hanya berlangsung sebentar karena Prabowo sedang menerima tim kuasa hukum pasangan Prabowo-Gibran yang mengikuti sidang di Mahkamah Konstitusi beberapa hari sebelumnya.

Ketika ditanya tentang pesan yang disampaikan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad kepadanya, Ali enggan memberikan rincian.

Sebelumnya, Ahmad Ali terlihat datang ke rumah Prabowo di Jalan Kartanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa malam pukul 18.23 WIB. Dia datang dibonceng sepeda motor patwal polisi dan tidak memberikan banyak pernyataan kepada media yang sudah berada di depan rumah Prabowo.

“Ada urusan lain,” ujar Ali singkat.

Ahmad Ali yang mengenakan jas dan celana jins berwarna putih langsung masuk ke rumah Prabowo. Beberapa orang dekat Prabowo seperti kuasa hukum Hotman Paris Hutapea, Otto Cornelis Kaligis, dan Sufmi Dasco juga terlihat sudah berada di lokasi sebelumnya.

Pada Senin (22/4), Mahkamah Konstitusi membacakan putusan dua perkara sengketa Pilpres 2024. Dalam putusannya, MK menolak seluruh permohonan yang diajukan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Pranowo serta menyatakan bahwa permohonan keduanya tidak beralasan secara hukum.

Ada pula dissenting opinion dari tiga hakim konstitusi, yaitu Saldi Isra, Enny Nurbaningsih, dan Arief Hidayat.

Surya Paloh menilai usulan hak angket tidak lagi “up to date”, dan Anies melaporkan ke Surya Paloh bahwa tugasnya dalam Pilpres 2024 telah selesai.

Pewarta: Walda Marison
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024

Source link

Exit mobile version