HomeBeritaKubu AMIN Mengungkapkan Hasil Survei Internal dengan Elektabilitas yang Tetap Rendah

Kubu AMIN Mengungkapkan Hasil Survei Internal dengan Elektabilitas yang Tetap Rendah

Elektabilitas pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden semakin dinamis. Yang terbaru, pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 semakin melejit, sementara dua pasangan lainnya anjlok.

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas untuk wilayah Sulawesi, terdapat perubahan signifikan dalam elektabilitas setiap pasangan Capres-Cawapres.

Untuk pasangan nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), elektabilitasnya turun 3,9 persen. Pada bulan Agustus, elektabilitas AMIN berada di angka 20,6 persen, sedangkan pada Desember ini turun menjadi 16,7 persen.

Sementara itu, untuk pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, elektabilitasnya juga mengalami lonjakan yang signifikan. Pada bulan Agustus elektabilitasnya sebesar 37,1 persen, namun pada Desember naik menjadi 46,9 persen, menunjukkan peningkatan sebesar 9,8 persen.

Namun, pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, mengalami penurunan yang mencolok. Elektabilitas pasangan ini turun 15,4 persen dari angka 25,8 persen pada bulan Agustus menjadi hanya 10,4 persen pada bulan Desember.

Respon terhadap hasil survei ini bervariasi. Tim AMIN bersikap tenang, karena mereka memiliki survei internal sendiri. Menurut Wakil Ketua Bidang OKK DPW Nasdem Sulsel, Andi Tobo Haeruddin, tim AMIN tidak terpengaruh oleh hasil survei eksternal. Mereka memiliki pedoman sendiri melalui survei internal.

“Kami juga memiliki survei internal. Kami tidak terpengaruh oleh survei eksternal. Bukan karena tidak percaya, tetapi karena setiap orang memiliki metode sendiri. Jika kita melakukan survei di komunitas yang banyak loyalis kandidat lain di sana dan dijadikan sampel, tentu lawan akan menonjol. Ini hanya masalah metode,” ujar Haeruddin pada hari Selasa.

Exit mobile version