Balai Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum KLHK) Wilayah Sulawesi telah melakukan 2.133 operasi pengamanan hutan, pembalakan liar, dan Tanaman dan Satwa Liar (TSL) sejak tahun 2019. Operasi ini dilakukan bekerja sama dengan Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) dan mitra terkait.
Kepala Balai Gakkum KLHK Wilayah Sulawesi, Aswin Bangun, mengatakan bahwa sebanyak 1.553 orang yang terlibat dalam operasi tersebut telah diseret ke meja hijau. Karena banyak kasus kejahatan lingkungan hidup dan kehutanan yang diselundupkan melalui transportasi laut, KLHK bekerja sama dengan Bakamla RI sejak tahun 2019.
Kerja sama ini bertujuan untuk menegakkan hukum di laut dan menjaga wilayah perairan laut dari perbuatan kejahatan, termasuk kejahatan di bidang lingkungan hidup dan kehutanan. Gakkum KLHK terus mengembangkan teknologi seperti Cyber Patrol dan Intelligence Centre untuk memperkuat pengawasan terhadap berbagai kejahatan lingkungan hidup dan kehutanan.
Operasi terakhir berhasil mengamankan satu truk yang membawa kayu sebanyak ± 20,1527 M3 dan sopir truknya. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Hasbi, menyatakan bahwa pihaknya akan terus bersinergi dengan instansi terkait dan Balai Gakkum KLHK Wilayah Sulawesi untuk menekan pelanggaran lingkungan hidup dan kehutanan di wilayah Sulawesi Selatan.
