Manajer Bisnis Arema FC, Munif Bagaskara Wakid, mengonfirmasi bahwa timnya telah memiliki sponsor utama untuk musim depan. Namun, kerja sama tersebut baru akan dimulai pada Liga 1 2024/2025. “Sponsor utama telah ada. Namun, kesepakatan untuk Liga 1,” kata Munif.
Musim lalu, Arema memiliki sponsor utama dari Indomie. Namun, kontrak dengan merek mi instan tersebut kini telah berakhir. Arema telah melakukan pembicaraan dengan beberapa merek besar, termasuk salah satunya berasal dari Korea,” lanjutnya.
Saat ini, Arema membutuhkan sponsor besar untuk mendukung partisipasi mereka dalam kompetisi. Mereka kesulitan untuk mengoptimalkan pendapatan dari penjualan tiket pertandingan kandang. Terlebih lagi, Arema belum menetapkan home base mereka di Liga 1.
Rencana untuk menggunakan Stadion Supriyadi, Blitar, belum bisa terwujud karena tidak mendapatkan persetujuan dari pemerintah setempat. Namun, manajemen Arema berusaha untuk bisa menggunakan stadion di Jawa Timur sebagai kandang sementara. Di akhir tahun, mereka berupaya untuk kembali ke Stadion Kanjuruhan setelah proses renovasi selesai.
