Selasa, 9 April 2024 – 13:54 WIB
VIVA Lifestyle – Terbuat dari beras dan dibungkus dengan daun kelapa yang dimasak dengan cara direbus, ketupat menjadi salah satu hidangan yang tak boleh dilewatkan saat lebaran. Memiliki tekstur yang lembut dan gurih, ketupat umumnya disajikan dengan sayur pepaya, rendang hingga opor ayam.
Menghidangkan ketupat yang lezat saat lebaran cukup tricky. Sebab jika salah memasaknya bisa-bisa membuat ketupat mudah berair hingga cepat basi. Maka dari itu penting bagi ibu di rumah memasak ketupat dengan tepat. Scroll lebih lanjut ya.
Terkait dengan proses memasak ketupat agar tidak mudah berair dan cepat basi, Celebrity Chef, Yuda Bustara angkat bicara. Ketupat yang mudah berair dan mudah basi bisa terjadi lantaran beberapa faktor. Salah satunya dalam proses persiapan pembuatan ketupat yakni beras tidak direndam sebelum dimasak.
“Karena tidak direndam itu juga bisa jadi faktor (ketupat cepat basi dan berair) karena mungkin yang tengah belum matang sempurna karena masih keras,” ujarnya kepada VIVA melalui pesan teksnya, Selasa 9 April 2024.
Lebih lanjut, ketupat bisa menjadi cepet basi juga bisa dipengaruhi lantaran ketupat yang sudah matang tidak digantung. Sehingga membuat ketupat menjadi lembab dan cepat basi.
“Karena tidak digantung, jadi lembab,” ujarnya.
Sementara itu untuk proses pemasakan ketupat agar tidak berair dan cepat basi. Yuda Bustara juga memberikan beberapa pedoman yang bisa diterapkan ibu-ibu di rumah saat memasak ketupat.
Pertama kata Yuda Bustara pastikan beras direndam selama 30 menit. Beras direndam ini dimaksudkan agar ketika direbus ketupat bisa matang secara sempurna. Proses perendaman ini juga menghindari bau apek pada ketupat.
“Caranya pastinya direndam berasnya. Supaya nanti benar-benar matang saat direbus. Supaya enggak apek, pastikan matang, direndam 30 menit,” ujarnya.
Yuda Bustara juga menyebut untuk proses pemasakan ketupat harus benar-benar matang. Proses pemasakan ketupat hingga benar-benar matang ini membutuhkan waktu sekitar 4 hingga 5 jam lamanya.
“Terus dimasak 4-5 jam, sampai benar-benar matang,” kata dia lebih lanjut.
Yuda Bustara juga menghimbau ibu-ibu di rumah agar menggantung ketupat yang telah matang. Penggantungan ketupat ini agar memastikan air hasil rebusan ketupat tidak terperangkap di dalam ketupat. Sehingga membuat ketupat menjadi lebah dan berisiko cepat basi.
“Dan digantung biar benar-benar kering dan tidak gampang basi,” ungkapnya.
Halaman Selanjutnya
Source : cookpad.com
Gambaran seorang pedagang tiban selongsong ketupat di Pasar Banyumanik Semarang – VIVA/ Teguh Joko Sutrisno/ Semarang