Kota Bogor (ANTARA) – Polresta Bogor Kota, Polda Jawa Barat, sedang memburu pelaku pembacokan yang menyebabkan dua pelajar SMA berusia 17 tahun dan 18 tahun mengalami luka di bagian kepala dan pinggang.
Kapolsek Bogor Barat Kompol Sudar di Kota Bogor, Jumat, menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi pada Kamis (6/6/2024) di Jalan Aria Suryalaga, Kelurahan Pasirkuda, Kecamatan Bogor Barat.
Setelah kejadian, kedua korban menerima perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor. Sementara polisi membubarkan Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan menggiring puluhan pelajar ke Mapolsek Bogor Barat.
“Korban yang satu luka di pinggang dan mendapatkan tiga jahitan, sedangkan korban yang lain luka di kepala juga mendapatkan tiga jahitan. Mereka sudah diizinkan pulang oleh dokter, dan kami sedang mencari pelaku yang diduga melakukan penganiayaan,” jelas Sudar.
Lebih lanjut, Sudar mengungkapkan bahwa kejadian tersebut terjadi saat kedua korban berkendara bersama seorang teman lainnya menggunakan satu sepeda motor, menuju tempat tongkrongan.
Namun, ketika mereka mencapai wilayah Pintu Ledeng Ciomas, Kabupaten Bogor, ada pelajar dari SMA lain yang mengejar mereka. Akibat kemacetan, motor yang dikendarai oleh A, I, dan P menabrak motor di depan mereka.
“Tiba-tiba pelajar dari sekolah lain itu menyerang dan membacok P di pinggang serta I di kepala. Setelah melakukan pembacokan, pelajar tersebut langsung pergi,” tambahnya.
Sudar menyebutkan bahwa warga segera membawa kedua korban ke sebuah klinik. Namun karena klinik tersebut tidak mampu menangani luka mereka, kedua korban akhirnya dibawa ke RSUD Kota Bogor.
“Kami menyita satu bilah celurit, dan kami menyarankan agar korban membuat laporan,” kata Sudar.
Artikel ini disusun oleh Shabrina Zakaria dan diedit oleh Hisar Sitanggang. Ayo berbagi berita ini untuk menyampaikan informasi yang relevan. Terima kasih.
