Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi telah membahas kerja sama pertahanan dalam pertemuan bilateral tertutup di Kantor Kemhan, Jakarta, Kamis. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama bilateral dengan Indonesia, baik di bidang pertahanan maupun bidang lain seperti ekonomi, sosial, dan budaya,” kata Wang Yi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis. Kerja sama bidang pertahanan yang dibicarakan Prabowo dan Wang Yi di antaranya terkait pendidikan dan latihan militer, latihan bersama, dan industri pertahanan. Dalam keterangan tersebut juga menjelaskan bahwa kerja sama pendidikan dan latihan antara Indonesia dan China telah dilaksanakan sejak tahun 1970-an. Adapun saat ini sejumlah personel pertahanan Indonesia tengah belajar di China, termasuk di Sekolah Staf dan Komando, serta program pelatihan militer lainnya. Sebaliknya, personel militer China juga ada yang mengikuti pelatihan sejenis di lembaga pendidikan militer di Indonesia. Sementara itu, Prabowo mengungkapkan bahwa pertemuan tersebut berlandaskan rasa saling menghormati, pengertian, dan visi bersama untuk masa depan yang disertai dengan komitmen kolektif untuk memajukan kemitraan kedua negara dalam kolaborasi internasional. Selain itu, Prabowo menyambut hangat dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan Wang Yi. Menurut dia, China merupakan mitra dekat Indonesia yang telah menjalin hubungan bilateral erat sejak lama, khususnya di bidang pertahanan. “Kehormatan besar untuk saya hari ini menerima beliau, dan terima kasih atas penerimaan yang baik kepada saya di Beijing beberapa minggu lalu,” kata Prabowo. Pada kesempatan tersebut, Wang Yi juga mengucapkan terima kasih atas kunjungan Prabowo belum lama ini ke China. “Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik kunjungan Menhan Prabowo ke China,” ujar Wang. Sebelumnya, Prabowo menyambut Wang Yi pada pukul 10.58 WIB. Prabowo menghampiri Wang sambil bertegur sapa dan berjabat tangan. Setelah itu, mereka menghadap awak media yang meminta waktu untuk memotret momen tersebut. Prabowo bersama Wang Yi lantas memasuki lobi Kantor Kemhan dan disambut dengan pasukan “marching band” yang menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia dan China. Selanjutnya, Prabowo dan Wang Yi mengadakan pertemuan tutup selama kurang lebih satu jam lamanya. Rombongan Wang Yi kemudian terlihat meninggalkan Kantor Kemhan melalui pintu samping pada pukul 12.02 WIB. Indonesia menjadi tujuan pertama dari kunjungan internasional Wang Yi yang berlangsung dari 18 April hingga 23 April 2024. Setelah Indonesia, diplomat China itu akan berkunjung ke Kamboja dan Papua Nugini.
