Radityo Haryo menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan magnetic resonance imaging (MRI) menunjukkan bahwa striker berusia 24 tahun itu mengalami masalah pada lututnya akibat cedera tersebut. Ada dua otot yang mengalami cedera, yaitu anterior cruciate ligament (ACL) dan lateral collateral ligament (LCL). Dia menyatakan bahwa diagnosis tersebut menunjukkan bahwa Sudi mengalami cedera lutut yang cukup serius.
“Pada malam setelah pertandingan, dilakukan pemeriksaan MRI lebih lanjut pada bagian lutut kanan, dengan hasil partial tear ACL dan partial tear LCL,” ujarnya. “Terdapat juga cairan bebas yang diduga darah pada sendi dan arthrocentesis dapat dilakukan pada sendi untuk memastikan cairan tersebut,” tambahnya.