Monday, October 28, 2024
HomeKriminalPanglima TNI Menerangkan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua Sekali Lagi Dituduh sebagai...

Panglima TNI Menerangkan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua Sekali Lagi Dituduh sebagai Organisasi Papua Merdeka (OPM)

Jakarta (ANTARA) – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menjelaskan bahwa saat ini Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali disebut Organisasi Papua Merdeka (OPM).

“Mereka sendiri menamakan diri Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) yang sama dengan OPM,” katanya di Jakarta, Rabu.

Sebelumnya, dalam Rapat Koordinasi Kementerian Polhukam pada 29 April 2021, disepakati untuk menyebut OPM sebagai Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Kelompok Separatis Teroris (KST). Namun, pada tanggal 5 April 2024, TNI memutuskan untuk mengembalikan status dan menyebut KKB sebagai OPM.

“Saat ini OPM telah melakukan tindakan teror, pemerkosaan terhadap guru, tenaga kesehatan, dan pembunuhan terhadap TNI, Polri, dan masyarakat,” ungkap Agus.

Menurutnya, tindakan tersebut tidak boleh diabaikan karena para pelaku tersebut membawa senjata api. Bahkan, kata Agus, OPM terus mengganggu aktivitas masyarakat dan TNI/Polri.

“Saya akan bertindak tegas terhadap apa yang dilakukan oleh OPM. Tidak ada negara di dalam negara,” tegasnya.

Agus menjelaskan bahwa TNI memiliki metode sendiri dalam penyelesaian masalah di Papua. Meskipun dilakukan operasi bersenjata, TNI juga mengutamakan pendekatan teritorial untuk membantu percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

“Tentara kita di sana memberikan pengajaran, pelayanan kesehatan masyarakat, namun selalu diganggu. Padahal kita ingin memberikan bantuan pelayanan masyarakat, mengapa harus diam?” katanya.

Pewarta: Fauzi
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer