Jika Anda mencari mobil LSUV bekas di bawah Rp 100 juta, pilihan yang tersedia memang sangat terbatas. Namun menariknya, ada dua mobil LSUV bekas yang memiliki harga yang sama, yaitu Toyota Rush dan Daihatsu Terios. Dengan budget tersebut, Anda hanya bisa mendapatkan Rush – Terios generasi pertama yang sering disebut sebagai Rush-Terios Konde karena ban cadangan yang diletakkan di bagian belakang mobil menyerupai konde.
Toyota Rush dan Daihatsu Terios pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada Desember 2006. Rush merupakan LSUV generasi pertama sedangkan Terios adalah generasi kedua yang merupakan suksesor dari Daihatsu Taruna. Meskipun keduanya memiliki basis yang sama dari Daihatsu Terios versi Jepang, namun Rush memiliki desain yang lebih sporty sementara Terios lebih ditujukan untuk keluarga.
Mesin yang digunakan oleh kedua mobil ini adalah bensin berkapasitas 1.5 liter dengan tenaga 109 PS. Meskipun memiliki kesamaan dalam beberapa aspek, Terios memiliki konfigurasi tujuh penumpang termasuk sopir sementara Rush hanya lima penumpang. Fitur-fitur yang disematkan pada kedua mobil ini juga cukup lengkap seperti lampu utama projector, velg alloy, dan spion elektrik yang dapat diatur dari dalam mobil.
Jika Anda memilih untuk membeli mobil LSUV bekas di bawah Rp 100 juta, pilihan yang lebih masuk akal adalah Daihatsu Terios. Harga Terios bekas dengan tahun produksi yang lebih muda lebih terjangkau dibandingkan dengan Toyota Rush. Dengan budget tersebut, Anda bisa mendapatkan Terios tahun 2012 hingga 2013 sementara untuk Rush hanya bisa mendapatkan tahun produksi 2008 hingga 2009.
Dengan memilih mobil Terios yang tahun produksinya lebih muda, Anda akan mendapatkan beberapa keuntungan seperti komponen yang masih bagus dan fitur yang lebih up to date. Secara keseluruhan, membeli Daihatsu Terios bekas di bawah Rp 100 juta adalah pilihan yang lebih rasional jika dibandingkan dengan Toyota Rush.
