Diageo World Class Indonesia merupakan kompetisi bartender terbesar dan paling bergengsi di dunia. Babak final kompetisi ini dilaksanakan di H Bar, Jakarta, dengan tujuan mencari talenta terbaik di dunia bartending. Diageo World Class pertama kali diadakan pada tahun 2009 di London, dengan 18 finalis terpilih dari 6.000 peserta dari 24 negara. Saat ini, kompetisi ini telah menjangkau lebih dari 55 negara, termasuk Indonesia yang bergabung sejak tahun 2015.
Peserta Diageo World Class Indonesia berasal dari berbagai kota di Indonesia dan Diageo World Class Indonesia selalu berkomitmen untuk merangkul para bartender lokal dan meningkatkan pengetahuan serta keahlian bartending setiap tahunnya. Menurut Astrida Pohan, International Spirit & Luxury Portfolio Manager Diageo Indonesia, kompetisi ini merupakan momen bergengsi di dunia bartender Indonesia. Delapan finalis terbaik akan bersaing dari kota Jakarta, Bali, hingga Surabaya untuk memperebutkan posisi juara.
Diageo World Class ingin menunjukkan bahwa dunia bartending tidak mengenal batasan. Melalui kompetisi ini, para peserta ditantang untuk menampilkan kreasi koktail menggunakan merek-merek premium Diageo sambil menonjolkan kemampuan storytelling terbaik mereka. Diageo World Class Indonesia juga menghadirkan juri-juri internasional yang berkontribusi di industri mixology dan hospitality untuk menilai karya peserta.
Setelah melalui proses seleksi yang ketat, Charles Richard dari Seken Bar, Seminyak, Bali, dinobatkan sebagai pemenang Diageo World Class Indonesia 2025. Charles akan mewakili Indonesia di ajang Diageo World Class Final 2025 di Toronto, Kanada, dan bersaing dengan para bartender dunia. Gelar juara ini membawanya ke panggung internasional, di mana dia akan menjadi perwakilan Indonesia dalam acara Bar Takeover eksklusif di Singapura.
