Thursday, May 15, 2025
HomeBeritaRenovasi Patung MH Thamrin: Tanggapan Prastowo Yustinus Terhadap Kritik

Renovasi Patung MH Thamrin: Tanggapan Prastowo Yustinus Terhadap Kritik

Prastowo Yustinus memberikan tanggapan terhadap kritik yang disampaikan oleh aktivis media sosial Dede Budhyarto terkait rencana renovasi patung Mohammad Hoesni Thamrin oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Menurut Dede, pembangunan patung tersebut dianggap kurang mendesak jika dibandingkan dengan kebutuhan dasar warga seperti fasilitas toilet umum. Dede menyarankan agar Gubernur Jakarta, Pramono Anung, memprioritaskan kebutuhan mendasar warga dalam pengelolaan anggaran.

Namun, Prastowo menjelaskan bahwa proyek renovasi patung MH Thamrin tidak menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), sehingga tidak akan menyebabkan gangguan dalam alokasi anggaran untuk kebutuhan dasar warga. Menurutnya, pembangunan patung dan pemenuhan kebutuhan dasar warga dapat dilakukan secara paralel dan tidak harus secara berurutan.

Prastowo juga menegaskan bahwa di DKI Jakarta terdapat berbagai dinas yang bekerja sesuai dengan fungsi masing-masing, sehingga tidak benar untuk menyimpulkan bahwa pembangunan patung menjadi penghalang bagi akses warga terhadap fasilitas toilet umum. Renovasi patung MH Thamrin, menurut Prastowo, merupakan bagian dari komitmen untuk memperkuat budaya Betawi sebagai ciri khas Jakarta sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024.

Ia menekankan bahwa proyek ini tidak akan memberatkan APBD dan tidak akan mengurangi hak-hak warga. Prastowo juga menjelaskan bahwa pembiayaan dan perbaikan fasilitas sanitasi seperti WC merupakan program bersama antara pemerintah daerah dan pusat, termasuk dalam skema kolaboratif program pembangunan 3 juta rumah dari pemerintah pusat.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer