Presiden Prabowo Subianto baru saja meresmikan 37 proyek ketenagalistrikan strategis nasional di Indonesia. Proyek ini mencakup 26 pembangkit listrik dengan total kapasitas 3,2 gigawatt, serta 11 jaringan transmisi dan gardu distribusi di 18 provinsi yang berbeda. Acara peresmian dilakukan di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dan dihubungkan secara virtual ke lokasi lain. Dalam pidatonya, Presiden Prabowo mengungkapkan rasa bangganya atas keberhasilan proyek ini dan mengapresiasi kerja keras serta kerjasama dari semua pihak yang terlibat. Beliau menekankan pentingnya infrastruktur ini untuk mendukung transformasi ekonomi menuju negara yang terindustrialisasi. Selain itu, Presiden Prabowo juga menargetkan kemandirian energi dalam lima tahun mendatang, termasuk penghentian impor bahan bakar. Direktur Utama PT PLN, Darmawan Prasodjo, juga mengakui bahwa dukungan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo telah memainkan peran penting dalam kesuksesan proyek ini. Acara peresmian juga dihadiri oleh sejumlah menteri dan pejabat terkait lainnya, menunjukkan dukungan yang kuat dari pemerintah terhadap sektor ketenagalistrikan.