Komando Armada (Koarmada) II TNI Angkatan Laut (TNI AL) sedang mempersiapkan KRI Raden Eddy Martadinata-331 untuk mengikuti latihan bersama Rimpac dengan Angkatan Laut Amerika Serikat (USINDOPACOM) di Hawaii, Amerika Serikat, pada bulan Juni 2024.
Panglima Koarmada II Laksamana Muda Ariantyo Condrowibowo mendengar rencana latihan bersama Multilateral Rim Of The Pacific (Rimpac) Tahun Anggaran 2024 dari Komandan KRI R. E Martadinata yang juga menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Rimpac 2024, yaitu Kolonel Laut (P) Adam Tjahja Saputra.
Kolonel Adam menjelaskan bahwa latihan ini kemungkinan akan melibatkan 43 kapal perang dan lima kapal selam dari dua negara, termasuk KRI R. E Martadinata. TNI AL juga akan mempersiapkan 43 prajurit dari Korps Marinir TNI AL dan tujuh prajurit dari pasukan elit TNI AL Komando Pasukan Katak (Kopaska).
Latihan bersama Rimpac adalah wujud kerja sama antara TNI Angkatan Laut dan militer Amerika Serikat, terutama Komando Pertahanan Gabungan AS di Indo-Pasifik (USINDOPACOM). Tujuan dari latihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan profesionalisme personel TNI AL dalam melaksanakan operasi dan latihan bersama berskala internasional, meningkatkan kemampuan operasi laut jarak jauh dan penyiapan dukungan logistik tempur, serta meningkatkan kemampuan TNI AL dalam mendukung kebijakan pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Pangkoarmada II meminta jajaran prajurit yang terlibat dalam latihan tersebut untuk mempersiapkan diri dan alutsista dengan baik. Mereka diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini sebagai pengalaman dalam penugasan untuk menambah wawasan dan profesionalisme.
Selain TNI AL, Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI juga akan ikut serta dalam latihan Rimpac tahun ini. Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Irvansyah telah menyampaikan rencana keikutsertaan Bakamla di Rimpac 2024 dalam pertemuan dengan Wakil Komandan Coast Guard Amerika Serikat (USGC) Laksamana Steven D. Poulin di Washington D.C., Amerika Serikat, pada tanggal 9 Maret 2024.