Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo akan meluncurkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 1 Mei 2024 dan akan diikuti oleh kabupaten/kota. Rapat koordinasi pelaksanaan tahapan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi Gorontalo Tahun 2024 telah digelar oleh KPU Provinsi Gorontalo.
Rapat koordinasi tersebut dihadiri oleh Penjabat Gubernur Ismail Pakaya, Sekretaris Daerah Sofian Ibrahim, jajaran Forkopimda, serta pihak KPU kabupaten/kota dan Bawaslu. Ketua KPU Provinsi Gorontalo, Fadliyanto Koem, menyatakan bahwa setelah Pilkada Serentak 2024 diluncurkan oleh Ketua KPU RI di Yogyakarta, provinsi dan kabupaten/kota segera melakukan persiapan.
Fadliyanto menekankan pentingnya dukungan administratif, termasuk untuk PPK/PPS dari ASN, agar Pilkada 2024 dapat berjalan lancar tanpa kendala seperti sebelumnya. Tahapan persiapan Pilkada akan dimulai dengan rekrutmen PPK/PPS oleh masing-masing KPU kabupaten/kota dan pemasukan dukungan calon perseorangan pada 5 Mei 2024.
Setelah proses pencalonan, baik perseorangan maupun partai politik harus melakukan pendaftaran pada 27 Agustus 2024. Syarat administrasi dibagi menjadi syarat pencalonan dan syarat calon. Fadliyanto juga menekankan pentingnya persyaratan calon yang harus dipenuhi, seperti surat keterangan tidak dipidana, surat keterangan tidak sedang pailit, ijazah, dan SKCK.
Pasangan calon akan ditetapkan pada 22 September 2024 dan proses kampanye akan dimulai tiga hari setelah penetapan pasangan calon. Semua tahapan tersebut diharapkan dapat berjalan lancar untuk mendukung stabilitas daerah.
