FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Tri Rismaharini bukanlah nama yang asing di Indonesia, terutama di Jawa Timur (Jatim) dan Surabaya.
Sosok perempuan ini telah meninggalkan jejak berharga dalam sejarah kepemimpinan di Tanah Air.
Dengan catatan kinerja yang luar biasa, ia sekarang bersiap untuk melangkah ke tingkat yang lebih tinggi sebagai calon Gubernur Jatim.
Tetapi siapakah Tri Rismaharini sebenarnya? Dan mengapa dia layak dianggap sebagai kandidat terbaik untuk memimpin provinsi ini?
Nama Tri Rismaharini melonjak ketika dia menjabat sebagai Walikota Surabaya selama dua periode, yaitu dari 2010 hingga 2020.
Di bawah kepemimpinannya, Surabaya berubah dari kota dengan banyak masalah sosial dan lingkungan menjadi salah satu kota paling bersih dan tertata di Indonesia.
Tidak hanya itu, prestasi Risma diakui secara internasional. Pada 2014 dan 2015, dia dinobatkan sebagai Walikota Terbaik Dunia oleh lembaga internasional, sebuah penghargaan yang jarang diberikan kepada pemimpin kota Indonesia.
Kepemimpinan Risma di Surabaya juga ditandai dengan keberaniannya untuk mengambil keputusan berdampak besar.
Salah satu contohnya adalah penutupan Gang Dolly, kawasan lokalisasi terbesar di Asia Tenggara, yang selama ini menjadi masalah sosial besar di kota tersebut.
Langkah ini mengundang banyak tentangan, namun Risma tetap kukuh pada pendiriannya untuk membersihkan Surabaya dari praktik prostitusi yang berlangsung selama puluhan tahun.
Keberhasilan Risma tidak berhenti di situ. Dia juga berhasil menurunkan angka kemiskinan di Surabaya dari 12 persen menjadi hanya 5 persen selama masa jabatannya.
