Friday, June 13, 2025
HomeOtomotif5 Potensi Masalah yang Perlu Diperhatikan pada Mitsubishi T120SS

5 Potensi Masalah yang Perlu Diperhatikan pada Mitsubishi T120SS

Beberapa masalah yang sering terjadi pada Mitsubishi T120SS, terutama pada unit bekas yang sudah cukup tua. Kehadiran T120SS ini diperkenalkan hampir bersamaan dengan Carry pada tahun 1991. Keduanya berbagi banyak komponen kaki-kaki dan bodi, namun memiliki perbedaan dalam mesin, transmisi, dan beberapa ornamen eksterior. Mitsubishi menggunakan nama Colt T120SS untuk melanjutkan generasi pertama Delica yang juga dikenal sebagai Colt 120. Mitsubishi Colt T120SS mengisi segmen di bawah L300 dan di Indonesia, mobil ini menggantikan kesuksesan Suzuki Jetstar, tersedia sebagai pick-up dan minibus.

Awalnya, Colt 120SS menggunakan mesin 1.343 cc dengan tenaga 78 PS pada 6.000 rpm, yang digunakan hingga tahun 1996. Namun, sejak Maret 2005, Mitsubishi mulai memproduksi T120SS dengan mesin 1.468 cc yang menghasilkan tenaga 86 PS pada 5.750 rpm dengan standar emisi gas buang Euro 2. Namun, Mitsubishi Indonesia memutuskan untuk menghentikan produksi T120SS di pabrik mereka di Pulo Gadung, Jakarta Timur pada Januari 2019, seiring dengan Suzuki yang melakukan pembaharuan generasi pada Carry.

Meskipun T120SS bisa dianggap sebagai kembaran Carry, namun, masalah yang muncul pada Mitsubishi T120SS berbeda dengan Carry pick-up. Jika Anda berencana untuk membeli atau sudah memiliki Mitsubishi Colt T120SS, ada beberapa masalah yang sering muncul dan perlu diwaspadai.

1. Masalah pada Setir dan Roda Depan: Tapak ban depan sering menjadi aus tidak merata, di mana bagian dalam ban aus lebih cepat daripada bagian luar. Hal ini disebabkan oleh tipe suspensi MacPherson yang tidak dapat diatur sudut chambernya.

2. Booster Rem Mendesis: Masalah pada seal rod booster rem bisa menyebabkan suara mendesis pada pedal rem saat ditekan.

3. Stasioner Tidak Stabil: Masalah pada stepper motor/actuator stasioner dapat menyebabkan rpm naik turun antara 1000-1500 rpm.

4. Seal Rusak, Bikin Koil Gampang Mati Terkena Air: Seal koil yang rusak bisa membuat koil gampang mati jika terpapar air dari bagian bawah mobil.

5. Pentingnya Perawatan Timing Belt: Penting untuk mengganti timing belt setiap 80 ribu kilometer atau 4 tahun untuk mencegah kerusakan parah pada mesin.

Perawatan dan pemeriksaan rutin sangat penting untuk menjaga performa dan keandalan Mitsubishi Colt T120SS, agar tetap siap menjalankan tugas beratnya sehari-hari.

Source link

RELATED ARTICLES

Berita populer