Chery Tiggo 7 Pro Max secara mengejutkan rilis di Malaysia, meskipun penamaannya tetap menggunakan Tiggo 7 Pro layaknya yang dipasarkan PT Chery Sales Indonesia (CSI). Namun jika melihat daftar lini produk Chery global termasuk yang ada di Afrika Selatan, maka model ini diberi merek dagang Chery Tiggo 7 Pro Max. Hal ini berdasarkan beberapa perbedaan antara unit yang sudah beredar di pasar otomotif Indonesia sejak November 2022. “Tiggo 7 bukan sekadar SUV, ini adalah bagian gaya hidup yang dirancang untuk mereka yang menghargai keindahan dan kepraktisan. Desainnya yang ramping dan fitur-fitur inovatif menjadikannya teman sempurna bagi mereka yang mencari perpaduan antara keamanan dan kenyamanan, gaya dan kecanggihan, petualangan dan teknologi,” kata Leo Chen, Presiden Chery Malaysia, dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (26/06/2024).
Lalu bagaimana penampilan Tiggo 7 Pro “rasa” Tiggo 7 Pro Max ala Chery divisi Negeri Jiran ini? Mari kita ulas lebih lanjut. Di Malaysia, namanya tetap Chery Tiggo 7 Pro. Jika dibandingkan dengan Tiggo 7 Pro versi Indonesia, terdapat perbedaan yang jelas dari segi desain eksteriornya dengan versi Malaysia ini. Misalnya, bagian fascia depan tetap menggunakan lampu utama tipe LED lengkap dengan Daytime Running Light (DRL), serta lekukannya masih setara dengan aksen chrome di bagian bawah lampu tersebut. Sedangkan desain grill depan mengalami sedikit perubahan terutama pada aksen diamond yang pada Tiggo 7 Pro Max dibuat lebih tegas, meskipun secara ukuran keseluruhannya tetap serupa dengan Tiggo 7 Pro versi Indonesia.
Perbedaan juga terlihat pada desain bemper depan, di mana Tiggo 7 Pro Max memiliki lekukan cukup lebar di sudut kiri dan kanan yang kemudian diisi aksen bilah-bilah berwarna biru, berbeda dengan Tiggo 7 Pro versi Indonesia yang menggunakan foglamp dengan LED berdesain vertikal pada area sudut bemper depannya. Pada bagian samping bodi, velg juga memiliki desain yang berbeda dibanding Tiggo 7 Pro versi Indonesia meskipun ukuran diameter velgnya tetap sama, yaitu 18 inci. Untuk bagian belakang, desain eksteriornya masih sama, dengan rear lamp yang tidak mengalami perubahan dan lengkung bemper yang tetap seperti sebelumnya. Perbedaannya hanya pada penyematan emblem “290T” selain logo “TIGGO 7 PRO” yang menunjukkan bahwa mobil tersebut berkekuatan 290 PS dengan mesin T-Turbo.
Tidak hanya dari segi desain, dimensi antara Tiggo 7 Pro versi Indonesia dengan Tiggo 7 Pro Max yang ada di Malaysia juga berbeda. Dimensinya lebih besar dari Tiggo 7 Pro versi Indonesia. Berdasarkan data spesifikasi pada brosur, Chery Tiggo 7 Pro Max memiliki panjang 4.513 mm, lebar 1.862 mm, tinggi 1.696 mm, dan jarak sumbu roda 2.670 mm, sedangkan Chery Tiggo 7 Pro memiliki panjang 4.500 mm, lebar 1.842 mm, tinggi 1.705 mm, dan jarak sumbu roda 2.670 mm.
Selanjutnya, dari segi interior, versi Tiggo 7 Pro Max alias Tiggo 7 Pro di Malaysia ini lebih mewah dibanding Tiggo 7 Pro di Indonesia. Terlihat dari penambahan curve monitor selebar 24,6 inci yang terbagi antara digital meter cluster pada sisi pengemudi dan layar entertainment di bagian tengah untuk hiburan penumpang, masing-masing berukuran layar 12,3 inci. Desain dasbor Tiggo 7 Pro Max mirip dengan yang diaplikasikan pada Chery Omoda 5 termasuk Omoda E5, dilengkapi dengan wireless charger 50 watt, AC Dual Zone Climate Control, dan ambient light. Hal lain yang mirip dengan desain kabin Tiggo 7 Pro Max dan Omoda 5 adalah dari desain konsol tengah, model tuas transmisi, hingga model jok gaming seat dan lekuk jok belakangnya. Tiggo 7 Pro Max juga telah menggunakan tema warna hitam pada interiornya seperti yang baru saja diaplikasikan Chery Indonesia pada Omoda E5 varian Black Interior. Fitur lainnya meliputi konektivitas Android Auto dan Apple CarPlay, Sony Audio System dengan 8 speaker, dan electric Panoramic Sunroof.
Mesin yang digunakan Tiggo 7 Pro Max setara dengan Omoda 5 GT, yaitu mesin 1.6L Turbocharged Gasoline Direct Injection (TGDi) dengan power maksimal 197 PS dan torsi maksimal 290 Nm yang dikombinasikan dengan transmisi Dual Clutch 7 percepatan. Tiggo 7 Pro Max hanya tersedia dengan tipe penggerak roda depan (2WD) di bagian depan, berbeda dengan Omoda 5 GT di Indonesia yang memiliki pilihan tipe penggerak roda depan (FWD) dan penggerak semua roda (AWD).
Tiggo 7 Pro Max dilengkapi dengan sistem ADAS generasi terbaru, yaitu Advanced Driver Assistance System 2.5, yang lebih lengkap dibandingkan dengan versi Indonesia. Fitur keselamatan aktif ini mencakup berbagai fitur seperti Front Collision Warning, Autonomous Emergency Braking, Adaptive Cruise Control, Lane Departure Warning, dan masih banyak lagi. Harga Tiggo 7 Pro Max di Malaysia sekitar Rp 431,3 juta, mirip dengan harga Tiggo 7 Pro di Indonesia. Chery Indonesia sedang mempertimbangkan untuk membawa model Tiggo Series baru selain Tiggo 7 Pro dan Tiggo 8 Pro ke Indonesia. Sementara untuk kemungkinan kemunculan Tiggo 7 Pro Max dan Tiggo 8 Pro Max di Indonesia masih belum dikonfirmasi.
