Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menerima gelar Profesor Kehormatan dari Universitas Tsinghua atas kontribusinya dalam menjaga hubungan persahabatan antara Indonesia dan Tiongkok.
“Pak Presiden ingin saya menerima penghargaan ini. Saya juga bertanya kepada pihak Tsinghua mengapa saya diberi gelar ini. Mereka mengatakan bahwa kontribusi saya dalam mempererat hubungan antara Indonesia dan Tiongkok sangat berarti,” kata Luhut.
Tsinghua University memberikan gelar tersebut kepada Luhut atas kontribusinya yang signifikan dalam mempererat hubungan persahabatan antara Indonesia dan Tiongkok, yang dinilai telah memberikan manfaat bagi kedua negara dan kawasan.
Luhut langsung melaporkan penghargaan ini kepada Presiden Joko Widodo. Meskipun sebelumnya ia sering mendapat tawaran penghargaan serupa dari universitas lain, namun selalu menolak.
Luhut mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Tiongkok atas persahabatan dan kepercayaan yang telah terjalin erat. Ia berharap hubungan kedua negara akan terus ditingkatkan.
“Penghargaan ini akan saya persembahkan sebagai komitmen untuk terus mendedikasikan diri kepada bangsa dan negara, dalam meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia demi persiapan menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Luhut.
Dalam kesempatan itu, Luhut juga mengenang perjalanan hidupnya dan nilai-nilai kerja keras yang diajarkan oleh ayahnya, seorang mantan sopir bus AKAP di Sibualbuali.
“Kerja keras dan keteguhan itulah yang mengubah hidup saya, membuat saya menjadi orang pertama dari Indonesia yang belajar di Cornell University. Sifat itulah yang saya teladani untuk menjadi seorang profesional, di mana pun saya bekerja,” jelasnya.
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2024
